18 Tempat Wisata di Eropa yang Wajib Anda Kunjungi
Banyak orang memimpikan untuk menginjakkan kaki ke Eropa. Ini dikarenakan di benua ini ada segudang tempat dan obyek wisata yang tidak akan membuat para pelancong pulang ke tanah air dengan wajah masam. Beberapa negara yang terbilang paling sering dikunjungi oleh para wisatawan, antara lain adalah Perancis, Belanda, Swiss, Jerman, Inggris, serta Italia dan berikut ini tempat wisata di Eropa yang akan membuat kita jatuh cinta dan tidak ingin pulang.
Spanyol
- Catedral de Santiago – Bilbao
Para pecinta arsitektur jangan sampai melewatkan tempat wisata satu ini karena inilah yang disebut sebagai “mahkota” dari Bilbao yang dianggap sebagai kota tua. Katedral satu ini tidaklah sepopuler katedral yang lainnya, namun para wisatawan dijamin dapat bersenang-senang di area ini karena dapat menikmati indahnya gaya futuristic pada Guggenheim yang disebut sebagai ikon kota Bilbao. Interiornya begitu megah dan tampak sedikit lebih gotik penampilannya, apalagi kalau melihat bagian pintu Puerta del Angel, biara, menara dan kubah
Saat masuk ke dalam, akan ada lorong panjang yang menyambut pengunjung ditemani oleh pilar-pilar berukuran besar yang khas gereja Katolik. Ada 26 altar yang juga dimiliki oleh bangunan ini selain sejumlah kapel yang tidak begitu besar. Di bawah ini bisa dilihat jadwal buka katedral berikut biaya tiket yang dikenakan.
- Jam operasional katedral ini adalah dari hari Selasa hingga Sabtu, mulai dari jam 10 pagi sampai setengah 2 siang lalu dilanjutkan jam 4 sore sampai jam 7 malam. Untuk tur biasanya akan dibuka dari hari Senin hingga Jumat dari jam 11 sampai 12 siang lalu dilanjutkan dari jam 5 sore sampai 6 petang.
- Pengunjung dikenakan: EUR 3 atau sekitar Rp 44.500.
- Parque de Cabecera
Taman yang dibuat dengan luas 10 hektar ini begitu memukau karena pemandangan hijau dari rimbunnya pepohonan, danaunya yang cantik, sertapromenade yang juga mengagumkan. Bahkan bila mengajak anak-anak ke tempat ini, mereka pun memiliki area bermain di sana. Bila setelah berjalan-jalan merasa lapar, ada bar dan kafe yang bisa dikunjungi.
Lebih dari itu, Parque de Cabecera ini memiliki sebuah bukit kecil yang setiap wisatawan bisa mendakinya. Setelah sampai di puncaknya, pemandangan kota Valencia akan tertangkap oleh mata. Tidak hanya itu saja, tapi juga ada Bioparc yang tentu tidak kalah atraktif, yakni sebuah taman safari yang didirikan sejak 2008. Anda bisa berkunjung ke taman ini kapan saja sebab memang taman ini tidak pernah tutup dan tiketnya pun gratis.
- Las Dalias Market – Ibiza
Pasar yang memang paling dikenal di Ibiza ini adalah pusat perbelanjaan di mana segala barang unik dan antik karya sendiri dapat ditemukan. Tempat yang dianggap sebagai ikon hippy market ini terdapat 200 toko yang aktif berdagang di area tersebut dan bahkan pengunjungnya saja bisa sampai 20 ribu orang, khususnya sepanjang musim panas di hari Sabtu. Segala barang ditawarkan di tempat ini, mulai dari alat musik unik, aksesori, kain tradisional, CD lagu tradisional dan masih banyak lagi hal-hal antik lainnya.
Tidak hanya barang antik yang bisa ditemukan dan dibeli di kawasan ini namun segala bentuk kuliner bisa diicip, seperti marrocoan tea, koktail, pizza, dan lain-lain. Sambil berbelanja atau berkuliner, pengunjung dapat secara puas menikmati pertunjukan pantomime dan live music. Berikut waktu operasional dari Las Dalias Market:
- Sepanjang tahun di setiap hari Sabtu buka dari jam 10 pagi sampai setengah 7 malam.
- Pada musim panas khusus pada bulan Agustus, buka di hari Minggu juga dan bisa sampai jam 8 malam.
- Las Dalias Night Market atau pasar malamnya bisa dinikmati pada bulan Juni hingga September di hari Senin dengan jam operasi mulai dari jam 7 malam hingga 1 pagi.
Inggris
- Camden Town – London
Bila menjejakkan kaki di London yang tepat ada di Inggris, membeli oleh-oleh akan sangat mudah dengan mampir ke Camden Town yang berdiri di tahun 1974. Memang dulunya tidak terlalu banyak toko dan kalaupun ada hanyalah toko-toko penjual souvenir yang tidak begitu besar. Inggris kemudian menambah lebih banyak toko dan akhirnya area ini termasuk pusat penjualan aksesoris dan souvenir yang paling lengkap yang bisa ditemukan di London. Hanya di tempat ini souvenir yang bahkan seharga EUR 10 atau sekitar Rp 148 ribu dengan kualitas yang apik.
Segala souvenir yang dijajakan di tempat ini merupakan souvenir khas London dan dapat dikatakan lebih murah daripada tempat souvenir lainnya. Tidak hanya dapat berbelanja, para pengunjung pun bisa berkuliner ria dengan membeli makanan dengan masuk ke wilayah Pujasera Camden Market dan segala makanan di sana dijamin halal. Makanan Inggris, Meksiko, dan bahkan Asia tersedia berikut kudapan dengan topping bervariasi sehingga makin puaslah berlibur di kota London.
- Diana Memorial Playground – London
London sering dianggap sebagai kota yang segala sesuatunya sangat mahal dan bahkan tidak ada lokasi yang bagus untuk anak-anak bisa menghabiskan waktu mereka. Diana Memorial Playground adalah salah satu lokasi wisata yang bisa dikunjungi oleh keluarga dengan anak-anak yang usianya 12 tahun ke atas untuk bermain-main di tempat ini. Bermain pasir, bermain ayunan, dan bermain di atas kapal adalah aktivitas seru yang bisa dilakukan. Bila lapar, ada kafe di dekat area taman bermain ini; bahkan ada juga Diana Memorial Fountain serta patung Peter Pan yang memesona.
- Waktu operasional dari taman bermain ini adalah setiap hari dan akan mulai menerima pengunjung dari jam 10 pagi sampai jam 6 petang.
- Pengunjung tidak perlu membayar dan bisa bermain sepuasnya berikut berfoto ria.
Jerman
- Eisbach – Munich
Jika tertarik dengan wisata dan aktivitas air yang seru, di tepi selatan Englischer Garten para wisatawan dapat berkunjung ke sungai buatannya yang bernama Eisbach. Ombak yang tingginya sekitar 1 meter dengan 5 m3per detik untuk kecepatannya akan membuat para pengunjung lebih bersemangat tentunya untuk menikmati tempat ini. Walau air dan ombak berasal dari mesin pompa air, fitur ini nyatanya menjadi favorit bagi peselancar yang profesional sekalipun.
- Untuk datang ke tempat ini tidak perlu bingung, kapan saja akan dilayani karena wisata ini buka setiap hari sepanjang tahun dengan pelayanan 24 jam.
- Pengunjung tidak dikenakan biaya untuk tiket masuknya.
- Untuk transportasinya, bisa dengan naik trem 18 (National Museum), naik bus berjalur 100, atau naik subway dengan jalur U3 (Gieselstrasse).
- Deutsches Museum – Munchen
Ketika menghabiskan waktu bersama anak-anak di Eropa, khususnya di Jerman, sebaiknya datang ke museum ini untuk berwisata edukasi. Anak-anak perlu menambah wawasan akan ilmu sains dan teknologi, jadi tempat inilah yang paling pas untuk disambangi. Berlokasi di Sungai Isar, Deutsches Museum adalah museum sains dan teknologi paling tua dan paling besar yang ada di dunia. Ada 50 cabang ilmu sains dan teknologi serta 28 ribu obyek yang dipamerkan oleh museum ini, bahkan anak-anak bisa bersenang-senang dengan bermacam-macam permainan yang mendidik namun tetap menyenangkan. Berikut informasi jam operasional dan tiket museum:
- Pengunjung dewasa dikenakan: EUR 11 atau sekitar Rp 163 ribu.
- Pengunjung anak-anak usia 6 sampai 15 tahun dikenakan: EUR 4 atau sekitar Rp 59 ribu.
- Pengunjung anak-anak usia di bawah 6 tahun tidak perlu membayar.
- Buka dari hari Senin hingga Minggu, museum ini akan melayani pengunjung hanya dari jam 9 pagi sampai 5 sore.
- Transportasi tidaklah sulit untuk ke sini, ada beragam cara, diantaranya adalah dengan naik trem 16 (Deutsches Museum).
- Olympiapark – Munich
Inilah bangunan berarsitektural indah yang tidak patut untuk dilewatkan karena bangunan yang digunakan untuk kepentingan Olimpiade 1972 ini terdiri dari arena olahraga luar ruangan dan dalam ruangan, masih ada juga menara yang disebut Olympiatrum serta taman. Uniknya lagi, fitur atap bentuknya didesain mirip tenda yang dibuat dari plexiglass dan memiliki jaring sebagai pelindungnya.
Para penggemar aktivitas memacu adrenalin bisa mencoba kegiatan roof climbing, flying fox, serta abseiling. Danau buatannya juga cantik dan pada bagian tepinya terlihat Mowos atau Munich Walk of Stars yang memiliki kesamaan dengan Walk of Fame Hollywood.
- Untuk menikmati tamannya, pengunjung tidak perlu membayar, namun untuk berada di Olympiatrum, pengunjung dikenakan EUR 3 atau sekitar Rp 44.500.
- Olympiapark akan mulai buka dari jam 9 pagi dan tutup pada jam 12 malam khusus Olympiatrum, sementara taman beroperasi setiap hari dan 24 jam.
Swiss
- Swiss National Museum of Prangins – Nyon
Wisatawan yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi akan sejarah negara Swiss, khususnya kota Nyon dan Prangins, silakan datang ke Swiss National Museum of Prangins yang akan menambah wawasan. Melalui multimedia serta ilustrasi gambaralah segala informasi yang berhubungan dengan perkembangan kota Nyon dan Prangins akan dipersembahkan kepada para pengunjung museum ini. Bila ingin mengetahui tentang kehidupan masyarakat yang ada di hidup di Nyon dan Prangins, semuanya itu juga bisa diketahui dengan datang ke lokasi ini. Untuk informasi lengkap transportasi, jam operasional serta tiket masuk, ini ulasannya.
- Untuk wisatawan yang bingung akan transportasi menuju tempat ini, silakan menuju Prangins dengan naik bus berjalur 805 dan disambung dengan berjalan ke arah Swiss National Museum of Prangins yang akan menempuh waktu selama 6 menit saja.
- Museum ini mulai menerima dan melayani pengunjung dari jam 10 pagi dan tutup pada jam 5 sore. Buka dari hari Selasa hingga Minggu yang artinya mereka akan libur pada setiap hari Senin.
- Pengunjung dikenakan: CHF 7 atau sekitar Rp 94 ribu.
- Sunnegga – Zermatt
Wisatawan yang suka dengan pemandangan apalagi di daerah pegunungan wajib mencicipi tempat wisata Sunnegga yang ada di Zermatt karena kesejukan luar biasa akan terasa bila ke tempat ini.
Tidak hanya hawa segar saja yang bisa didapat dari Sunnegga, tapi juga keindahan danau akan membuat kita jatuh hati, bahkan imutnya berang-berang di tempat ini akan membuat kita gemas. Bila ingin ber-hiking ria, datanglah pada musim dingin karena jalur hiking bisa dicoba oleh para pengunjung.
- Roman Museum – Nyon
Ada satu lagi museum yang layak untuk ditelusuri saat bertandang ke Nyon dan bagi para wisatawan penyuka hal-hal sejarah, tentu bisa bersenang-senang di Roman Museum. Kisah sejarah kerajaan Roma yang dulu pernah menguasai Eropa akan disuguhkan pada pengunjung.
Ada banyak peninggalan kerajaan Roma yang bisa dilihat juga, termasuk pakaian perang dan persenjataan yang digunakan pada jaman dulu. Tidak hanya pameran saja, pengunjung juga diberi bayangan jelas tentang masa perang waktu itu melalui ilustrasi gambar. Informasi soal jam operasional dan biaya masuk bisa dilihat sebagai berikut.
- Museum ini mulai beroperasi dari jam 10 pagi dan akan tutup pada jam 7 malam dari hari Selasa hingga Minggu yang artinya mereka tidak buka pada setiap hari Senin.
- Pengunjung dikenakan: CHF 8 atau sekitar Rp 107 ribu.
- Langsung saja ke Nyon Chemin des Pensees dengan naik bus bernomor 81 atau 803 dan nanti bisa disambung dengan jalan kaki untuk sampai ke museum selama 10 menit.
Italia
- Galleria Vittorio Emanuele II – Milan
Museum dengan neo klasik sebagai gaya arsitekturnya sangat layak dipertimbangkan untuk dikunjungi. Saat bertandang ke tempat ini, wisatawan akan dapat melihat gang-gang arcade yang memang namanya mirip dengan Vittorio Emanuele II, yakni raja pertama Kerajaan Italia. Ruang tamu kota Milan dikenal juga dengan pusat perbelanjaan il salotto di Milano yang pembangunannya sudah sejak tahun 1865.
Galeri klasik nan indah ini memiliki kubah terbuat dari kaca dengan tinggi 155 kaki yang menutupi bangunan yang tingginya sampai 47 meter. Tidak usah membayar ketika berkunjung ke museum galeri ini dan bahkan jika ingin berbelanja di tempat ini, transportasi menuju ke tempat ini begitu mudah. Buka dari pagi hingga malam hari, pengunjung bisa bebas menikmati arsitektur bangunan serta berbelanja sesuka hati.
- Riviera di Levante – Liguria
Bagi para pecinta pantai, ketika datang ke Italia sebaiknya sempatkan untuk mampir ke Riviera di Levante. Pantai ini terbentang mulai dari French Riviera sampai ke area Tuscani dan memang pemandangannya tidak ada duanya, begitu indah seperti di negeri khayalan. Air laut yang hangat dan tenang merupakan kesukaan para wisatawan. Lokasi wisata ini juga pas untuk menjadi tempat bersantai maupun bermain sambil merasakan bedanya kehangatan matahari yang diberikan oleh Liguira. Area pantai yang lebih terkenal sehingga menarik banyak pengunjung di kawasan Riviera di Levante ini adalah Camogli, Portovenere dan Cinque Tere.
- Taman Bardini – Florence
Italia memang kaya akan tempat yang mampu menawan hati setiap wisatawannya, termasuk sebuah taman di kota Florence, yakni the Bardini Garden. Dibangun seluas 4 hektar, taman ini sangat disarankan untuk dikunjungi bagi para pelancong yang ingin menemukan suasana romantis, keteangan dan panorama yang indah. Apabila melalui Via dei Bardi untuk masuk ke taman ini, maka wisatawan akan secara otomatis lewat dan dapat menikmati kebun mawar kecil sebelum akhirnya sampai ke Villa Bardini (sekarang sudah berubah menjadi toko buku, kafetaria, dan rumah makan) dengan medan berliku dan menanjak yang letaknya masih di tengah taman.
Nantinya, wisatawan akan dapat beristirahat ketika sudah menemukan sebuah kaffehaus kalau dengan mudah ikut arus arah menuju sisi barat lereng. Berikut adalah jadwal operasional taman ini serta keterangan biaya tiket masuk:
- Khusus pada bulan Maret, taman buka dari jam 8.15 pagi hingga setengah 6 sore.
- Khusus pada bulan April, Mei, September dan Oktober, taman akan buka dari jam 8.15 pagi sampai setengah 7 malam.
- Khusus pada bulan Juni, Juli dan Agustus, taman akan buka dari jam 8.15 pagi sampai jam setengah 8 malam.
- Khusus pada bulan November, Desember, Januari dan Februari, taman akan buka dari jam 8.15 pagi sampai jam setengah 5 sore.
- Taman ini akan tutup setiap hari Senin pertama dan Senin terakhir pada tiap bulan, 25 Desember yang merupakan hari Natal, serta pada tanggal 1 Januari dan 1 Mei.
- Pengunjung dikenakan EUR 7 atau sekitar Rp 104 ribu.
Belanda
- Haagse Markt – Den Haag
Bersenang-senang dalam bentuk jajan dan jalan-jalan sekalian cuci mata, Haagse Markt adalah tempat yang tepat untuk didatangi, apalagi karena memang ada banyak kios di tempat ini dengan aneka dagangan yang pastinya akan menarik minat setiap pelancong. Yang diperdagangkan di pasar ini adalah produk-produk asal Belanda yang sudah pasti menarik, bahkan ada juga makanan Turki baklava, biji ketumbar serta buah Sharon yang merupakan komoditi mereka. Simak jam buka pasar laris di Belanda ini:
- Pasar ini buka dan siap melayani para pengunjung setiap hari Sabtu, Jumat, Rabu dan Senin saja, yaitu empat kali dalam satu minggu dengan jam operasi mulai dari jam 9 pagi hingga jam 5 sore.
- Museum Vrolik – Amsterdam
Museum yang katanya mengerikan ini ada di Universitas Amsterdam dan memang bukan hanya sekadar kabar burung, namun memang museum ini punya keunikannya sendiri. Barang-barang yang dipamerkan di museum ini merupakan koleksi pribadi dari seorang ilmuwan yang berasal dari Belanda dan populer pada abad ke-18. Isi koleksinya antara lain adalah embrio cacat serta beragam anatomi lainnya dan itulah alasan mengapa museum ini disebut sebagai museum yang mengerikan dan tidak heran kalau para pengunjung dibuat bergidik.
- Jam operasional museum ini adalah dari hari Senin sampai Jumat dan mulai menerima dan melayani pengunjung dari jam 10 pagi hingga jam 5 sore.
- Pengunjung tidak akan perlu membayar karena digratiskan.
- Jika Anda mau, bisa reservasi untuk tur sehingga ada pemandu yang menemani. Syaratnya cukup mudah karena perlu mencari 15 orang untuk 1 kelompok di mana per kelompok akan dikenakan biaya EUR 35 atau sekitar Rp 518 ribu.
Perancis
- The Planetarium – Paris
Bila sempat mampir ke taman kota paling besar di Paris yang bernama Parc de la Villete, ingat untuk menikmati setiap hal menyenangkan dan menambah wawasan di The Planetarium. Di sinilah tempat yang pas bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi alam semesta dengan film-film yang dapat membuat kita terhanyut berikut juga sesi bersama dengan spesialis astronomi. Akan ada perjalanan yang membuat jantung berdebar sebab memang oleh para ahlinya, wisatawan yang datang akan diberi ilustrasi indah yang secara bersamaan ada penyuguhan pemutaran film dengan waktu pemutaran setengah jam. Bersiaplah untuk melakukan eksplorasi tata surya dengan keterangan biaya tiket serta jam operasionalnya yang bisa disimak di bawah ini.
- Pengunjung Explora Exhibitions dan Planetarium atau tiket lengkap di paket explorers akan dikenakan EUR 12 atau sekitar Rp 178 ribu.
- Pengunjung anak-anak yang belum berusia 6 tahun dikenakan EUR 3 atau sekitar Rp 44.500.
- Tarif tiket untuk masuk ke museum yang tutup di hari Senin bakal berbeda-beda ditentukan oleh kawasan mana yang ingin dinikmati.
- Pelayanan Cite des Sciences et de I’Industrie adalah setiap hari Selasa hingga Sabtu dengan jam operasional dari jam 10 pagi sampai 6 petang, sementara khusus pada hari Minggu akan tutup jam 7 malam.
- Bataclan – Paris
Berkunjung ke kota Paris belumlah lengkap bila belum melihat Bataclan yang merupakan sebuah bangunan dengan gaya arsitektur Cina dan memiliki sisi nyentrik. Dibangun pada tahun 1864 oleh Charles Duval, bangunan ini memang sempat memiliki beberapa pemilik yang berbeda-beda akibat terlalu sering berpindah tangan sehingga bangunan juga mendapat beberapa sentuhan baru. Sempat menjadi bangunan auditorium, setelah berpindah tangan lagi, fungsinya pun berubah menjadi gedung bioskop.
Hanya saja, di tahun 1933, Bataclan mengalami kebakaran dan karena memang merupakan bangunan yang sudah sangat lama, tidak heran bila telah hancur sebagian dari struktur bangunan aslinya yaitu di tahun 1950. Bioskop akhirnya ditutup di tahun 1969 sesudah diperbaiki dan direnovasi dan akhirnya fungsinya telah dikembalikan menjadi gedung pementasan sampai sekarang.
Bataclan yang sekarang sudah memiliki kafe yang bisa menjadi tempat icip-icip untuk sekaligus wisata kuliner. Kalau ingin melihat pementasan di gedung ini, maka silakan cek langsung secara online ketersediaan tiketnya. Ketika membuka situs resminya, Anda juga akan dapat membaca secara langsung lengkapnya jadwal pementasan.
Itulah beberapa tempat wisata di Eropa asyik dan tidak akan membuat para wisatawan menyesal. Dengan referensi tersebut, kita pun makin tahu mengapa Eropa selalu mempunyai alasan untuk didatangi.
0 komentar