Pulau Togean Sulawesi – Selain Pulau Dua Balantak yang saya ceritakan sebelumnya, ternyata Kepulauan Sulawesi Tengah menyimpan satu Keindahan berkualitas lagi. Mungkin sedikit berlebihan bila saya mengatakan bahwa Togean Island is The Hidden Paradise, tetapi saat anda sudah melihat semua seluk beluk Togean, saya rasa anda juga akan mengatakan hal yang sama. jika di visualisasikan, Sceneries Togean masuk dalam jajaran tempat paling eksotis di Indonesia Timur. Dan inilah Raja Ampat nya Sulawesi!

Secara Administratif Kepulauan Sulteng tersebut berlokasi di sebuah teluk bernama Tomini, Kabupaten Tojo UnaUna – SulTeng, dan  termasuk salah satu Cagar Alam perawan dengan luas 302.000 hektar persegi.

Sembilan Tahun lalu tempat ini ditetapkan Oleh Kemenhut RI dengan Undang-Undang, sebagai Taman Nasional Kepulauan Togean. Wilayahnya terbagi menjadi dua bagian yaitu daratan dan juga lautan. Lokasi Togean sangat terpencil dan teramat jauh dari pusat kota, namun alam Tradisional yang masih perawan. Nampaknya menjadi daya tarik tersendiri bai para wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Sulawesi ini.

Gugusan Bukitnya mengingatkan tentang Bukit Barisan Selatan di Sumatera, dengan bentuk horizontal, tetapi bedanya Bukit Togean membelah Teluk Tomini. Ada puluhan pulau yang terletak di Tomini. Beberapa yang paling populer adalah waleakodi, UnaUna, Pulau TalaTakoh, Kadidiri, Malenge, Batu Kada, sedangkan pulau terbesar yang terletak di Tojo yaitu pulau Waleabahi.

Ada yang berbeda dari Pulau ini, yaitu pasir sepanjang Pantai Togean di Unauna warnanya hitam, menurut sejarah penyebabnya adalah berasal dari Letusan Kolosal beberapa abad silam, tetapi Gunung Colo di Unauna sampai sekarang masih tercatat sebagai Gunung berapi Tua yang masih Aktiv. Untuk itu pengunjung diharapkan lebih berhati hati ketika berwisata kekawah Colo.

Merupakan Pulau dengan Karang Barrier yang tajam, dan sebagai tempat favorit wisatawan untuk melakukan kegiatan snorkeling, disinilah surga kehidupan terumbu karang togean.

Anda harus menempuh perjalanan sekitar 375 Kilometres dan memakan waktu sekitar 10 jam perjalanan. Sesampainya di tujuan, para pengunjung akan disambut oleh hamparan pohon-pohon mangroove dan hamparan padang lamun, yaitu sebuah padang rumput yang sangat luas, rumput yang ada di padang lamun berjenis rumput pantai yang menjadi sumber makanan mamalia laut dan juga spesies laut lainnya yang hidup di sekitar Pulau Togean Sulawesi. Menurut data badan statistik Taman Nasional Kepulauan Togean Sulawesi terdapat lebih dari 30 family Di dalam hutan mangrovee juga terdapat bermacam-macam flora dan fauna endemik dengan populasi yang terbilang sangat terjaga, hal itu bisa dijadikan indkator utama bahwa habitat di Daratan Togean masih sangat alami, dengan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi.

Beberapa aktivitas wisata yang bisa kita lakukan di Pulau Togean antara lain: diving dan Surfing di Pulau Kadidiri, fishing , bertualang mengitari hutan yang ada  di Pulau Malenge dekat Sulawesi, serta mendaki pengunungan Colo di pulau ini tepatnya di Pulau Una-una.
Berwisata ke Pulau Togean tak lengkap rasanya jika anda tidak menyelami laut Togean.

Sulawesi memang terkenal sangat Kaya akan Bidota Lautnya, Ikan togean ribuan jumlahnya dan mempunyai ukuran Jumbo, suplay plankton yang tidak tercemar adalah faktor utamanya, pemandagan yang jarang kita temukan ditempat lain. Alam bawah laut perairan pulau ini ada dapat menjumpai hiu karang abu-abu, ikan trevally yang bermata besar, ikan pari manta, dan juga paus pilot.
jika beruntung kita bisa menjumpai beberapa spesies lumba-lumba sedang bermain menarik perhatian wisatawan, saya jadi teringat Teluk Kiluan Lampung.

Terdapat pula berbagai macam terumbu karang laut pantai Pulau Togean. Setidaknya ada 4 macam terumbu karang yang hidup didasar laut pulau terindah ini yaitu :

Menurut Pihak Balai TNKT, Pulau Togean Sulawesi memiliki lebih dari 30 spesies ikan kupu-kupu yang langka dan hidup didalam habitat terumbu karang. Ikan paus, ikan hiu dan ikan kecil-kecil juga hidup di perairan ini. Tidak hanya itu, di perairan laut Sulawesi yang lebih dalam terdapat 610 spesies ikan, 600 spesies hewan laut berjenis moluska.

Populasi hewan yang hidup di udara di pulau Togean setidaknya ada lebih dari 80 jenis burung, termasuk juga hewan yang dilindungi seperti burung kaka tua, burung rajawali putih, burung kapundan dan lain lain.

Sementara itu daratan Pulau Togean Sulawesi terdapat hewan endemik yang dilindungi oleh pemerintah seperti : hewan kuskus, hewan tangkas dan juga rusa.

Di Taman Nasional pulauan Togean terdapat pula bermacam-macam penginapan, homestay, dan cottage dengan harga sewa yang cukup terjangkau kira-kira antara Rp250.000, hingga Rp.600.000, per malamnya. namun juga harganya bisa jadi lebih murah tergantung di mana lokasi yang anda pilih.

Di pulau ini Anda bisa menginap di rumah penduduk setempat tanpa dikenakan biaya alias gratis . namun jika  Anda menginginkan ruang yang lebih leluasa (privasi) maka homestay atau wisama merupakan pilihan terbaik. Anda juga  bisa memilih tempat menginap di seputaran  pulau ampana atau juga di Pulau Tongkabu  wisata ini terbilang lengkap fasilitas.

Setelah puas mengelilingi semua Obyek Wisata di Kepulauan Togean, perut mulai keroncongan, saya teringat makanan khas Sulawesi, seperti Coto Makasar, Kaledo / Kaki Lembu Dongala, Sop Kondro, Milu Siram Onyop, dan lain sebagainya.
Tetapi karena Togean berada di Laut, Masyarakatnya mempunyai Kuliner sendiri berupa Makanan Laut yang di olah menjadi Rica Rica, Hmm.. Rasanya sangat Nikmat! Anda wajib mencicipi kuliner Togean.

Seminggu  sudah berlalu, saatnya pulang ke kampung halaman, saat itu rasanya saya ingin berteriak kencang, Togean is Wonderful Land!.

Rekomendasi dari my sista Lia Luwuk, Sayangnya Foto Togean sangat sedikit.

Credits : http://general.web.id/pulau-togean-eksotisme-sulawesi/